Rabu, 31 Desember 2014
Cara Membuat Label atau Kategori di Blog
Label atau
kategori di blog yang berarti mengelompokan jenis artikel
berdasarkan pembahasan yang berkaitan antara satu dan lainnya.
Ikuti langkah-langkah dibawah ini.
1. Buatlah 3
entri baru atau edit 3 artikel lama kamu.
2. Dan dibagian
Setelan Entri(sebelah kanan entri) Klik
Label dan beri label dengan nama Tutorial Blog dan klik Selesai.
Tulis ketiga artikel kamu dengan nama label yang sama Tutorial Blog.
Lihat gambar dibawah untuk lebih jelasnya.
3. Setelah
Selesai memberi nama label. Buka pengaturan Tata Letak.
4. Klik Tambahkan
Gadget atau add gadget.Dan cari Label seperti gambar dibawah ini.
5. Klik Tanda
+ di sebelah kanan Label gambar diatas dan beri judul label atau
kategori, dan klik Simpan. seperti gambar dibawah ini.
6. Contoh
tampilan kategori atau label di blog lihat gambar dibawah ini.
blog anda. Selesai
Prosedur Pemasangan NGT
DEFINISI
Selang nasogastrik atau NGT adalah suatu selang
yang dimasukkan melalui hidung sampai
ke lambung. Sering digunakan untuk memberikan nutrisi dan obat-obatan kepada
pasien yang tidak mampu untuk mengkonsumsi makanan, cairan dan obat-obatan
secara oral. Juga digunakan untuk mengeluarkan isi lambung. Prosedur Pemasangan NGT yang benar
adalah melakukan pemasangan selang (Tube) dari rongga hidung kedalam lambung/
gaster.
ALAT DAN BAHAN
- NGT sesuai ukuran (16-18 Fr)
- Pinset anatomis
- Arteri klem
- Nearbeken
- Sarung tangan steril
- Urobag
- Jelly
- Plester / verban
- Baskom berisi air
- Stetoskop
PROSEDUR PEMASANGAN NGT
Adapun
langkah-lagkah pada prosedur pemasangan NGT yang benar adalah sebagai
berikut :
1. Menyapa dan
menjelaskan kepada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan
2. Menyiapkan
alat dan bahan serta obat-obatan yang akan digunakan
3. Atur posisi
pasien (tidur telentang dengan kepala ditinggikan pakai 1-2 bantal) sehingga
mempermudah pada saat pemasangan NGT dilakukan.
4. Petugas
menggunakan sarung tangan
5. Ukur panjang
tube/ selang yang akan digunakan dengan menggunakan metode :
o
Metode tradisional ; Ukur jarak dari puncak lubang
hidung kedaun telinga dan ke prosesus xipoideus di strenum
o
Metode Hanson ; Mula-mula ditandai 50 cm pada tube /
selang lalu lakukan pengukuran dengan metode tradisional. Selang yang akan
dimasukkan pertengahan antara 50 cm dengan tanda tradisional.
6. Beri tanda
pada panjang selang yang sudah diukur dengan plester
7. Oleskan
jelly pada selang NGT sepanjang 10-20 cm
8. Informasikan
kepada pelanggan bahwa selang akan dimasukkan melalui hidung dan instruksikan kepada
pasien agar menelan perlahan
9. Jika selang
NGT sudah masuk periksa letak selang dengan cara :
o
Pasang spuit yang telah diisi udara kira-kira 10-20 ml
lalu dorong sehingga udara masuk kedalam lambung kemudia dengarkan dengan
menggunakan stetoskop di daerah lambung
o
Masukkan ujung bagian luar selang NGT kedalam mangkok
yang berisi air. Jika ada gelembung udara berarti masuk kedalam paru-paru, jika
tidak ada gelembung udara berarti masuk kedalam lambung.
10. Fiksasi
selang NGT dengan plester dan hindari penekanan pada hidung
11. Tutup ujung
luar NGT
12. Demikianlah
proses pemasangan NGT
Prosedur Pemasangan Infus
A.
Persiapan Alat
1.
Sarung Tangan (Handscoon) 1 pasang
2.
Selang Infuse (infus set)
3.
Cairan Parenteral sesuai kebutuhan
4.
Abocath (sesuai ukuran)
5.
Kapas Alcohol
6.
Torniquet
7.
Perlak dan Pengalas
8.
Bengkok 1 buah
9.
Plester / Hypafix
10.
Kasa Steril
11.
Bethadine
12. Gunting
B. Prosedur Pelaksanaan
1. Tahap Pra Interaksi
a. Verifikasi data sebelumnya (bila ada)
b. Mencuci Tangan
c. Tempatkan alat dekat pasien
2. Tahap Interaksi
a. Berikan Salam
b. Jelaskan tujuan dan prosedur
c. Tanyakan kesiapan pasien
3. Tahap Kerja
a. Lakukan desinfeksi tutup botol cairan
b. Tutup saluran pada selang infus
c. Tusuk saluran infus
d. Gantungkan botol cairan pada standar infus
e. Isi tabung reservoir infus
f. Alirkan cairan hingga tidak ada udara dalam selang
g. Atur posisi pasien
h. Pasang perlak dengan pengalasnya
i. Pilih vena yang akan di insersi
j. Pasang Torniquet 5 cm dari area yang akan di insersi
k. Pakai Handscoon
l. Bersihkan kulit dengan kapas alcohol (melingkar dari
dalam keluar atau menggosok searah)
m. Pegang abocath dan tusuk vena
n. Pastikan abocath masuk ke intravena (tarik mandrin
kira - kira 0,5 cm)
o. Sambungkan dengan selang infus
p. Lepaskan Torniquet
q. Alirkan cairan infus
r. Lakukan fiksasi
s. Desinfeksi area tusukan dan tutup dengan kasa steril
yang telah ditetes bethadine
t. Atur tetesan cairan infus sesuai program
4. Tahap Terminasi
a. Lakukan evaluasi tindakan
b. Kontrak untuk kegiatan selanjutnya
c. Pamitan pada pasien
d. Bereskan alat
e. Cuci tangan
f. Catat / dokumentasikan kegiatan
Langganan:
Postingan (Atom)